Mirip Game Football Manager, Ini Kunci Keberhasilan Pelatih Monaco

Hmmm.. Boleh juga.

Kalian pasti sudah mengenal game Football Manager, alias FM. Game rilisan Sports Interactive itu memungkinkan penggunanya mampu merasakan sensasi jadi manajer atau pelatih klub sepakbola. Tentu saja game ini punya daya tarik tersendiri, apalagi buat pencinta sepakbola yang memimpikan jadi manajer atau pelatih klub idolanya.

Mirip Game Football Manager, Ini Kunci Keberhasilan Pelatih Monacogamespot.com

Skenario game FM dibuat sangat mirip dengan kondisi aslinya di dunia nyata. Saking miripnya, detil-detil game seperti akademi klub, pemain muda bertalenta, hingga gosip seputar transfer hampir menyamai kondisi aslinya. Entah meniru atau tidak, kesuksesan AS Monaco menjuara Ligue 1 Prancis 2017 ternyata mirip dengan trik bermain di FM. Berikut perbandingannya.

1. Memanfaatkan pemain muda.

Mirip Game Football Manager, Ini Kunci Keberhasilan Pelatih Monacozerozero.pt

Dilansir dari squawka.com, salah satu kesuksesan Monaco musim lalu adalah kejeniusan dari Leonardo Jardim, pelatih Monaco untuk berani memadukan pemain mudanya dengan pemain senior seperti Radamel Falcao dan Joao Moutinho. Dari 33 anggota skuad Monaco, hanya 10 pemain yang berusia di atas 25 tahun. 

2. Pengembangan akademi yang rapi.

Mirip Game Football Manager, Ini Kunci Keberhasilan Pelatih Monacosquawka.com

Melimpahnya pemain muda Monaco tak lepas dari peran akademi sepakbola Monaco yang berhasil menghasilkan talenta-talenta brilian macam Tristan Muyumba dan Kylian Mbappe yang musim lalu mengemas 15 gol dari 29 penampilan di liga. Peran akademi sepakbola juga sangat menentukan dalam skenario permainan game FM. 

3. Strategi yang matang.

Mirip Game Football Manager, Ini Kunci Keberhasilan Pelatih Monacosquawka.com

Karakter lain dari game FM adalah strategi permainan. Jika ingin menjadi pelatih jempolan dalam FM, si manajer harus mampu meramu strategi yang dapat memaksimalkan kemampuan anak asuhnya. Seringkali dalam FM, si manajer atau pelatih tidak akan merubah strategi jika sudah menemukan ramuan yang pas.

Begitu juga yang dilakukan Leo Jardim di Monaco. Sepanjang musim, Leo kekeuh menggunakan formasi 4-4-2 dengan Falcao dan Mbappe sebagai ujung tombak. Hasilnya, Monaco bisa mengemas 107 gol dalam 38 pertandingan Ligue 1.

Baca juga: Inilah 6 Manfaat Video Game yang Terbukti Secara Ilmiah

4. Strategi transfer yang jitu.

Mirip Game Football Manager, Ini Kunci Keberhasilan Pelatih Monacosquawka.com

Salah satu sensasi yang dapat dirasakan dalam permainan FM adalah ketika tiba musim transfer pemain. Si manajer FM dituntut untuk melakukan transfer dengan cermat untuk dapat mendongkrak performa tim. Bahkan, ada idiom di antara manajer FM bahwa jika berhasil mendatangkan wonderkid dengan bintang lima, niscaya prestasi klub akan terdongkrak.

Hal ini juga yang dilakukan oleh Leo Jardim, Leo mendatangkan telenta muda dari klub lain seperti Bernardo Silva dari Benfica dan Youri Tielemans dari Anderlecht. Sebelumnya Leo juga mendatangkan Thomas Lemar dari Caen, Fabinho, Benjamin Mendy, dan Djibril Sidibie yang kemudian menjadi bagian dari kesuksesan Monaco musim ini.

5. Komunikasi yang baik dengan pemain.

Mirip Game Football Manager, Ini Kunci Keberhasilan Pelatih Monacogamespot.com

Dalam game FM, si manajer diwajibkan untuk menjadi bos yang baik bagi para pemainnya. Tak hanya itu, si manajer juga harus mampu memotivasi dan mendengar keluhan anak asuhnya. Dalam sebuah wawancara dengan foufourtwo.com, Leo Jardim mengaku bahwa dirinya meluangkan waktu untuk berbicara dengan pemain dengan metode khusus tergantung kepribadian dan kebutuhan pemain.

"Tanggapan yang sama dapat menimbulkan reaksi yang berbeda bagi pemain. Itu sebabnya kita harus tahu pemain kita dengan sangat baik. Untuk meningkatkan kinerja beberapa pemain saya harus memotivasi mereka, saya harus lebih kritis sehingga saya bisa mendapatkan reaksi yang baik," ujarnya.

Baca juga: Rilis Versi Terbaru, Begini Transformasi Cover Game FIFA

Topik:

Berita Terkini Lainnya