Wigan dan 4 Kejutan Paling Tak Terduga di Piala FA Musim 2017/18

FA Cup memang punya daya magis

Turnamen Piala FA Inggris yang telah digelar sejak tahun 1871, diyakini banyak kalangan sebagai turnamen sepak bola tertua di dunia. Piala FA bahkan lebih tua dari usia Piala Dunia yang mulai digelar tahun 1930.

Menariknya, Piala FA seperti punya magis yang melawan teori umum bahwa tim-tim besar selalu menang atas tim-tim kecil. Justru, hampir setiap tahun terjadi kejutan-kejutan di Piala FA.

Sering terjadi, tim-tim top Premier League takluk dari tim Championship maupun tim League One. Termasuk di edisi musim ini, Piala FA kembali memunculkan magisnya. Sedikitnya ada 4 kejutan tak terduga.

1. Juara bertahan kalah telak dari tim Divisi II

Wigan dan 4 Kejutan Paling Tak Terduga di Piala FA Musim 2017/18thenationonlineng.net

Kejutan terjadi di awal tahun 2018 lalu. Juara bertahan Piala FA, Arsenal tumbang di putaran III Piala FA pada 7 Januari. Di luar dugaan, Arsenal takluk dari klub Divisi II, Nottingham Forest. Skornya pun bikin geleng-geleng kepala. Arsenal kalah telak, 2-4.  

Dikutip dari BBC, ini merupakan kali pertama Arsenal tersingkir di putaran III sejak januari 1996. Meski begitu, manajer Arsenal, Arsene Wenger legowo dan menyebut Forest pantas menang.

"Kami menghadapi Forest yang bermain sangat bagus, fokus dan mematikan. Secara keseluruhan, kami tidak tampil bagus," ujar Wenger.

2. Liverpool kalah di kandang sendiri

Wigan dan 4 Kejutan Paling Tak Terduga di Piala FA Musim 2017/18Twitter.com/bbcsport

Kejutan di Piala FA kembali terjadi di akhir Januari. Kali ini, Liverpool yang tampil ganas di Premier League, dipaksa out oleh West Bromwich Albion di putaran IV Piala FA pada 27 Januari lalu.

Dikutip dari theguardian.com, Liverpool yang sempat unggul cepat lewat gol Roberto Firmino di menit ke-5, justru berbalik tertinggal 1-3 di akhir babak pertama. Mohamed Salah menipiskan skor di menit ke-78 tetapi tidak bisa menghindarkan Liverpool dari kekalahan.

Memang, West Bromwich Albion merupakan tim Premier League, sama dengan Liverpool. Namun yang tidak terduga, kekalahan itu terjadi di Anfield (markas Liverpool) dan Liverpool juga sedang dalam performa bagus.

3. Tottenham dipaksa tim Divisi III lakoni laga reply

Wigan dan 4 Kejutan Paling Tak Terduga di Piala FA Musim 2017/18fourfourtwo.com

Akhir pekan lalu, Tottenham Hotspur yang diunggulkan untuk menang mudah, nyatanya tak mampu menang atas tim Divisi III, Rochdale AFC. Tottenham ditahan Rochdale 2-2 di putaran V Piala FA (18/2). Tottenham pun dipaksa melakoni pertandingan reply (ulangan) untuk bisa lolos ke perempat final Piala FA.

Hasil itu mengejutkan. Sebab, empat hari sebelumnya, Tottenham tampil luar biasa saat menahan juara Italia, Juventus 2-2 di Turin pada leg pertama babak 16 besar Liga Champions. Seharusnya, Rochdale bukan lawan sepadan bagi mereka. Nyatanya, Tottenham berhadapan dengan tim yang keras kepala.

Tottenham seharusnya bisa menang karena hingga menit ke-90, mereka unggul 2-1 lewat gol Lucas Moura di menit ke-79 dan penalti Harry Kane di menit ke-88. Yang terjadi, Rochdale menyamakan skor di menit ke-93 seperti dikutip dari soccerway.com. Laga reply akan digelar 1 Maret nanti.

4. Pimpinan klasemen Premier League kalah dari tim Divisi III

Wigan dan 4 Kejutan Paling Tak Terduga di Piala FA Musim 2017/18fourfourtwo.com

Kejutan yang paling menghebohkan tentu saja tersingkirnya tim pimpinan klasemen Premier League, Manchester City. City yang seolah tidak mendapatkan lawan sepadan di musim ini karena unggul jauh di Premier League, takluk dari tim Divisi III, Wigan Athletic (19/2).

City kalah 0-1 dari Wigan. Mimpi City meraih quadruple alias 4 trofi dalam semusim pun kandas. Pertandingan itu bahkan berlangsung panas. Manajer City, Pep Guardiola yang biasanya kalem berseteru dengan pelatih Wigan, Paul Cook.

Guardiola menganggap pelatih Wigan tersebut memengaruhi wasit sehingga mengeluarkan kartu merah untuk gelandang City, Fabien Delph di akhir babak pertama seperti dikutip dari telegraph.co.uk. Penyerang City, Sergio Aguero juga terlibat clash dengan suporter Wigan di akhir pertandingan.

Hadi Santoso Photo Verified Writer Hadi Santoso

cinta menulis seperti mencintai sepak bola dan bulutangkis

IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.

Topik:

  • Indra Zakaria

Berita Terkini Lainnya