Unik, 5 Pelatih Top Ini Dulunya Bukan Pemain Sepak Bola Hebat

Ada yang pernah jadi penjual sepatu lho!

Sepak bola bukanlah hanya sebuah pertandingan yang melibatkan kekuatan fisik dan stamina. Lebih dari itu, olah raga yang satu ini memerlukan kecerdasan seorang manager dalam meracik sebuah strategi untuk timnya.

Nama-nama manager hebat seperti Zidane, Guardiola dan Ancelotti menjadi salah satu diantara deretan pelatih terbaik dunia saat ini. Mereka menjadi manager yang sukses, salah satu alasannya adalah mereka juga pernah berpengalaman menjadi pemain yang berprestasi.

Namun ternyata tak selalu seperti itu, buktinya 5 manager ini mampu menjadi pelatih top dunia meskipun tidak memilki karier yang cemerlang saat menjadi pemain. Siapa saja mereka? Check this out!

1. Jurgen Klopp

Unik, 5 Pelatih Top Ini Dulunya Bukan Pemain Sepak Bola Hebatliverpoolfc.com

Jurgen Klopp menjadi salah satu alasan kebangkitan dari Liverpool musim ini. Dibawah kepelatihannya, Liverpool kembali menjadi salah satu tim yang paling berbahaya di Inggris dan Eropa. Liverpool kini berada di posisi ke-3 klasemen sementara Liga Inggris dan mampu lolos ke babak quarterfinal Liga Champions.

Sebelumnya Klopp sendiri merupakan pelatih klub German, yaitu Mainz 05 dan Borussia Dortmund. Dia sukses membawa Mainz 05 naik ke divisi utama untuk pertama kalinya dalam sejarah klub. Tak cukup itu, ketika melatih Dortmund pun Klopp bahkan mampu memberikan dua gelar Liga German dan satu DFB Fokal mengalahkan dominasi Bayern Muenchen saat itu.

Namun tahukah kamu jika Jurgen Klopp saat menjadi pemain bukanlah siapa-siapa. Dia bermain sebagai seorang defender bersama Mainz 05 dan bermain di divisi kedua Liga German. Dia belum pernah bermain dalam kasta tertinggi Eropa.

2. Arsene Wenger

Unik, 5 Pelatih Top Ini Dulunya Bukan Pemain Sepak Bola Hebatthedailystar.net

Nama Arsene Wenger saat ini memang diisukan akan dipecat setelah Arsenal tampil tidak masksimal di Liga Inggris. Mereka berada di urutan ke-6 klasemen sementara dan terancam gagal mendapatkan tiket ke Liga Champions musim depan.

Namun harus diakui jika selama karier kepelatihannya, dia merupakan salah satu manager terbaik di Eropa. Wenger mampu memberikan 3 trofi Liga Inggris dan 7 gelar FA Cup bagi Arsenal selama 22 tahun kariernya bersama The Gunners. Dia juga mampu mengorbitkan pemain-pemain muda Arsenal menjadi pemain top Eropa.

Sebelum melatih Arsenal, Wenger pun berhasil memberikan trofil Ligue 1 bagi AS Monaco. Setelah di Prancis kemudian Wenger meneruskan kepelatihannya d Jepang dengan menjadi manager Nagoya Grampus. Semusim menangani klub tersebut, Wenger memberikan trofi Piala Kaisar dan J-League Super Cup.

Meskipun karier kepelatihannya cemerlang, saat menjadi pemain Arsene Wenger hanya bermain di tim kelas bawah Prancis. Salah satunya adalah bersama Strasbourg, selama 3 tahun kariernya tersebut, dia hanya bermain dalam 13 pertandingan.

3. Marcello Lippi

Unik, 5 Pelatih Top Ini Dulunya Bukan Pemain Sepak Bola Hebatthesun.co.uk

Fans sepak bola tentu masih ingat dengan Piala Dunia 2006 dimana Italia keluar sebagai juara. Marcello Lippi lah yang menjadi manager timnas Italia kala itu. Tak hanya dalam level timnas, Lippi pun sukses saat melatih Juventus di Liga Italia dan Liga Champions.

Dia berhasil memberikan 5 scudetto bagi si Nyonya tua dan satu trofi Liga Champions pada tahun 1996. Setelah lalu lalang dalam sepak bola Eropa, Lippi pun kemudian diminta untuk menangani Guangzhou Evergrande di Liga Super China.

Di tahun 2013 dia sukses membawa klub tersebut menjuarai Liga Champions Asia. Tak hanya itu dia pun berhasil mempersembahkan 3 trofi Liga Super China untuk Guangzhou. Ketika berkarier sebagai pemain, Lippi merupakan seorang defender.

Dia bermain untuk Sampdoria dan menghabiskan sisa kariernya bersama Lucchese. Selama kariernya sebagai pemain, Lippi bermain reguler di klub Sampdoria namun dia belum pernah sekalipun dipanggil ke timnas Italia.

4. Jose Mourinho

Unik, 5 Pelatih Top Ini Dulunya Bukan Pemain Sepak Bola Hebat90min.com

The Special One merupakan julukan Jose Mourinho karena dirinya selalu memberikan gelar bagi klub yang dilatihnya. Tak heran jika kemudiain dia menjadi salah satu pelatih terbaik di dunia saat ini. Meskipun karier kepelatihannya sangat luar biasa, Jose tak pernah bermain dalam level tertinggi di Portugal.

Dia hanya pernah bermain untuk Rio Ave, Belenenses and Sesimbra. Setelah itu dia pun lebih memilih untuk mengambil studi sports science di Lisbon, bahkan Jose pernah mengajar olahraga di sebuah sekolah sambil mengambil pendidikan diploma.

Karier kepelatihannya dimulai saat dirinya diambil oleh Bobby Robson sebagai seorang translator ketika pelatih asal Inggris itu menangani Sporting Lisbon dan FC Porto. Mourinho pun kemudian mengikuti Robson saat dia hengkang ke Barcelona yang kemudian kepelatihan diambil alih Louis Van Gaal.

Dari dua orang tersebutlah kemudian Mourinho mendapatkan banyak sekali ilmu. Mourinho pun kemudian bergabung bersama Benfica. Namun kecemerlangannya dimulai saat melatih Porto, dimana dia berhasil membawa klub tersebut menjadi juara pada musim 2003-2004.

Hal tersebut pun kemudian menjadi permulaan dia lalu lalang di klub-klub Eropa seperti Chelsea, Inter Milan dan Real Madrid. Bersama ketiga klub tersebut dia berhasil meraih banyak trofi, salah satu yang tersukses adalah saat berhasil membawa Inter Milan meraih treble winner.

Kini Mourinho menjadi pelatih Manchester United dan telah berhasil memberikan gelar Liga Eropa musim lalu bagi the Red Devils.

5. Arrigo Sacci

Unik, 5 Pelatih Top Ini Dulunya Bukan Pemain Sepak Bola Hebat90min.com

Fans AC Milan era 80-an dan 90-an pasti mengenal salah satu pelatih terbaik yang pernah menangani klub asal Milan ini, dialah Arrigo Sacci. Sacci merupakan pelatih yang berhasil membawa Milan juara back-to-back Liga Champions pada musim 1988-1989 dan 1989-1990.

Tak hanya itu, dia juga berhasil mempersembahkan dua trofi Supercup Eropa dan dua trofi Intercontinental di musim-musim pertamanya. Tak hanya sukses dalam level klub, Sacci pun berhasil membawa Italia ke babak final Piala Dunia 1994, sayangnya harus kalah di babak adu penalti oleh Brazil.

Salah satu yang unik sekaligus luar biasa dari Arrigo Sacci adalah dia belum pernah bermain sebagai pemain sepak bola profesional. Dia hanya merupakan pemain amatir di Liga Italia bahkan pernah menjadi seorang penjual sepatu. Namun ternyata hal tersebut tak menghalanginya menjadi seorang manager terbaik dunia.

Ganjar Firmansyah Photo Verified Writer Ganjar Firmansyah

A Reader who love hiking hitchiking camping and other-Ings

IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.

Topik:

  • Indra Zakaria

Berita Terkini Lainnya