Cedera, Akane Yamaguchi Mundur dari Badminton Asia Championships

2. Dikenal konsisten dan jarang mengalami cedera

bwfbadminton.com

Akane Yamaguchi dikenal sebagai pemain yang ulet, konsisten, dan jarang sekali cedera. Dari 25 turnamen yang diikutinya selama 2 tahun terakhir, dilansir dari Bwfbadminton.com, tercatat Yamaguchi selalu berhasil mencapai minimal babak perempatfinal di 24 turnamen.

Satu-satunya hasil "sebelum perempatfinal" yang diraihnya dalam kurun waktu tersebut adalah saat ia kalah oleh Chen Yufei di babak 16 besar World Badminton Championships 2017 di Glasgow.

Selain itu, Yamaguchi sangat jarang mengalami cedera. Sebelum ini, cedera yang dialami Yamaguchi terjadi pada Januari 2016 saat dirinya mengikuti training camp di Okinawa, Jepang. Butuh waktu satu bulan lebih bagi Akane untuk pulih dari cedera tersebut.

Namun sejak itu, Akane tidak pernah lagi mengalami cedera dan bisa selalu ikut lebih dari 12 turnamen dalam satu tahun.

3. Ada kemungkinan turun daripPeringkat satu dunia

bwfbadminton.com

Badminton Asia Championships merupakan 1 dari 10 turnamen dengan poin ranking tertinggi pada pundi-pundi poin ranking Yamaguchi. Karena absen, Yamaguchi akan kehilangan 7800 poin dari hasil runner-up tahun lalu.

Poin tersebut akan diganti dengan poin dari Malaysia Masters 2018 sehingga total poinnya akan menjadi 86031. 

Rival terdekatnya adalah Tai Tzu Ying yang berada di peringkat dua dunia, dengan total poin ranking sebesar 87109. Tai akan kehilangan 9200 poin dari hasil juara tahun lalu. Tetapi jika ia berhasil mempertahankan gelarnya, maka poin ranking tersebut akan kembali ia peroleh dan poinnya akan tetap sebesar 87109.

Namun jika Tai kalah di final, maka poin tambahan yang akan didapatnya adalah sebesar 7800 sehingga poin totalnya menjadi 85709.

Ini artinya, Yamaguchi akan kehilangan takhtanya sebagai pemain nomor satu dunia jika dan hanya jika Tai Tzu Ying berhasil menjadi juara kembali di Badminton Asia Championships, dilansir dari Tournamentsoftware.com.

Namun jika saingannya tersebut tidak berhasil mempertahankan gelarnya, maka Yamaguchi masih akan tetap berada di singgasananya sampai setidaknya beberapa minggu ke depan.

Mari kita doakan bersama semoga Yamaguchi dapat segera pulih agar dapat kembali bermain di lapangan bulu tangkis.