Perlancar Transportasi Atlet Asian Games, Ini yang Diusulkan Kepolisian

Transportasi pengangkut atlet hanya boleh berjalan 60 kilometer per jam

Jakarta, IDN Times- Menyambut pagelaran Asian Games 2018, Ditektur Lalu Lintas Polda Metro Jaya Kombes Pol Halim Pagarra menyarankan adanya marka atau tanda jalan khusus untuk kendaraan yang membawa atlet dari lokasi perlombaan ke wisma.

"Kami sarankan kepada pemerintah daerah dan panitia Asian Games ini harus ada marka, untuk kendaran-kendaraan para peserta Asian Games. Jadi ada marka khusus tuh di jalur dari menuju bandara, menuju Kemayoran, dan menuju ke venue," kata Halim di Mapolda Metro Jaya, Jakarta Selatan, Rabu (18/4).

1. Kendaraan perserta hanya boleh melaju 60 km/jam

Perlancar Transportasi Atlet Asian Games, Ini yang Diusulkan KepolisianANTARA FOTO/Galih Pradipta

Apabila sarannya terpenuhi, Halim berharap jalur khusus itu membuat waktu tempuh para atlet semakin efektif. Apalagi transportasi yang mengangkut para atlet hanya boleh melaju pada kecepatan maksimal 60 kilometer per jam.

Baca juga: Cabang Trampoline Lakukan Seleksi untuk Asian Games

"Kalau kemarin sudah efektif (jarak venue ke wisma atlet di Kemayoran), hanya ada satu, karena kecepatan bus itu dikunci 60 kilometer per jam. Kita sarankan supaya dibuka kuncinya supaya bisa memenuhi yang 80 kilometer per jam," tutur dia.

2. Dibuatkan gate khusus di pintu tol

Perlancar Transportasi Atlet Asian Games, Ini yang Diusulkan KepolisianANTARAFOTO/Yulius Satria Wijaya

Tidak cukup sampai di situ, Halim turut menyarankan agar pintu tol memberikan gerbang khusus transportasi atlet.

"Kemudian beberapa tempat di tol itu sudah harus ada gate-nya, ini sementara tertutup kecil, harus ditinggikan lagi, untuk jalur busway," terangnya.

3. Mendukung wacana libur selama Asian Games 2018

Perlancar Transportasi Atlet Asian Games, Ini yang Diusulkan KepolisianIDN Times/Sukma Shakti

Di tempat yang berbeda, Kepala Biro Operasional Polda Metro Jaya Kombes Ferdiyanto mengatakan pihaknya mendukung usulan agar pelajar dan pekerja diliburkan selama Asian Games 2018 berlangsung pada 18 Agustus - 2 September mendatang.

Ferdiyanto mendukung gagasan tersebut agar pekerja dan pelajar yang libur bisa dialihkan ke Gelora Bung Karno (GBK) guna meramaikan pertandingan dan mendukung momentum langka ini.

Baca juga: Perjalanan Obor Asian Games 2018: Dari India ke Istana Negara

 

Topik:

Berita Terkini Lainnya