Rasis Terhadap Suku di Kepulauan Pasifik, Stasiun TV Ini Dikecam

Dianggap melecehkan penyebutan nama

Sebuah stasiun TV Australia, Fox Sports meminta maaf kepada publik setelah menayangkan sebuah video yang diduga mengandung rasisme baru-baru ini. Video yang diunggah dalam reality show Fox Sports Matty Johns Show, itu menampilkan orang tua yang membuat lelucon dari anaknya yang belum fasih mengucapkan nama pemain olahraga rugby. Dilansir dari bbc.com, mereka pun akhirnya  meminta maaf dan menghapus video tersebut setelah mendapat protes dari keluarga yang merasa namanya dilecehkan. 

Dianggap melecehkan nama penduduk asli Kepulauan Pasifik.

Rasis Terhadap Suku di Kepulauan Pasifik, Stasiun TV Ini Dikecam9news.com.au

Video tersebut menampilkan seorang pria dan tiga orang anaknya sedang dalam perjalanan ke sekolah. Di dalam perjalanan itu, si pria menyodorkan daftar nama pemain-pemain National Rugby League (NRL) dan menyuruh si anak melafalkannya. Si anak yang belum dapat melafalkan dengan baik lantas menjadi lelucon bagi si pria tersebut. 

Hal itu kemudian menjadi masalah karena kebanyakan pemain-pemain NRL tersebut berasal dari penduduk asli Kepulauan Pasifik. Juru bicara Fox Sports kemudian melakukan konfirmasi atas kejadian tersebut. "Tidak pernah ada niat untuk mengecewakan atau tidak menghormati siapapun, terutama masyarakat Kepulauan Pasifik," kata juru bicara tersebut. "Kami mohon maaf kepada siapapun yang mungkin tersinggung."

Baca juga: Sindir Orang Rasis, Supermarket Ini Kosongkan Produk Impor

Menuai protes dari penduduk asli Kepulauan Pasifik.

Rasis Terhadap Suku di Kepulauan Pasifik, Stasiun TV Ini Dikecambbc.com

Kejadian ini mendapat protes dari sejumlah pemain rugby yang berdarah Pasifik dan masyarakat asli pasifik lainnya. Di antaranya adalah Anastastia Nimo Tagataese, istri dari pemain rugby Sam Tagatese itu menulis protes di akun Facebooknya. "Meskipun saya yakin tidak ada kedengkian yang disengaja selama segmen Kids in Cars anda, saya percaya bahwa menertawakan anak-anak karena mereka tak dapat mengucapkan nama keluarga Kepulauan Pasifik sama sekali tidak sopan."

Sementara itu salah satu pemain rugby, Nigel Vagana mengaku hal itu tidak baik jika terus dilakukan dalam dunia olahraga. "Tidak sulit mencari bantuan jika Anda membutuhkannya dan saya pikir di masa lalu orang mengeluhkan pengucapan nama pemain Pasifik dalam komentar olahraga," ujarnya seperti dikutip dari 9news.com.au.

Baca juga: Di Selandia Baru Siswa Laki-laki Boleh Pakai Rok, Kok Bisa?

Topik:

Berita Terkini Lainnya