Ramadan, Pacquiao Batal Lawan Petinju Muslim Asal Inggris

Mantan guru sekolah

Petinju asal Filipina, Manny Pacquiao, pada Februari lalu meminta penggemarnya di Twitter untuk merekomendasikan seorang petinju yang bisa ia lawan. Sebagian besar memilih nama Amir Khan. Ia mengajukan tantangan untuk melawan petinju Inggris itu pada 2 Juli 2017. Pertandingan tersebut rencananya diadakan sebagai kesempatan untuk Pacquiao mempertahankan gelar WBO kelas welter miliknya. Sayangnya, rencana itu terpaksa harus dibatalkan.

Khan tak bisa bertanding melawan Pacquiao karena bulan Ramadan.

Ramadan, Pacquiao Batal Lawan Petinju Muslim Asal Inggris Las Vegas Sun/Steve Marcus/Reuters

Seperti dikutip dari The Independent, perwakilan Pacquiao, Michael Koncz, mengaku bahwa pertandingan melawan Khan tak bisa dilaksanakan karena bulan Ramadan. "Kami tak bisa menghadapai Amir Khan karena Ramadan, jadi kamu memutuskan untuk menggantinya," ujar Koncz.

Khan memang seorang penganut agama Islam dan ia akan berpuasa sejak tanggal 26 Mei hingga 24 Juni. Bila tetap diselenggarakan, situasi ini dipastikan berpengaruh besar terhadap pertandingan melawan Pacquiao di bulan Juli.

Pasalnya, latihan fisik tak bisa dilakukan sembarangan untuk seorang petinju yang tengah berpuasa. Sebelumnya, kedua promotor telah bertemu untuk menyepakati pertandingan di bulan April di Persatuan Emirat Arab. Sayangnya, promotor Khan membatalkannya karena nilai kontrak yang tak sesuai.

Baca Juga: Apa Kabar Mantan Juara Dunia Tinju Chris John? Ini Kegiatannya Sekarang!

Pacquiao akhirnya menemukan penggantinya meski merasa tak puas.

Ramadan, Pacquiao Batal Lawan Petinju Muslim Asal Inggris couriermail.com.au

Pengganti Khan untuk berhadapan dengan Pacquiao adalah seorang petinju Australia bernama Jeff Horn. Menurut USA Today, petinju berusia 29 tahun itu adalah mantan guru sekolah yang tak begitu dikenal.

Promotor Horn sendiri telah menegosiasikan pertandingan melawan Pacquiao sejak Januari lalu dan akhirnya bisa terealisasi. Penyelenggara pertandingan menyebutnya sebagai "pertarungan terbesar di Australia". Namun, Pacquiao mengaku tak puas dengan pertandingan tersebut.

"Sejujurnya, dan tanpa menyinggung Jeff Horn -- saya tak pernah bertemu dia, saya tak kenal dia -- tapi popularitas nama adalah alasan kenapa penggemar lebih memilih Amir Khan," tambah Koncz. Horn sendiri sepertinya tak terima bila dianggap tak punya kemampuan. Ia tahu bahwa ia mungkin tak terkenal, tapi Horn meyakini bahwa pertandingan tersebut menjadi panggung untuknya membuktikan diri.

"Saya tak pernah berpikir Pacquiao masih tetap bertinju saat saya mendapat kesempatan memperoleh gelar dunia. Dia sudah semakin menua, saya masih muda. Saya siap untuk mengambil kesempatan ini dan saya siap merebutnya dari Pacquiao," kata Horn. Pertandingan itu sendiri akan dilaksanakan di Suncorp Stadium Brisbane yang berkapasitas 52.500 kursi. 

Baca Juga: Jawara UFC Ingin Lawan Floyd Mayweather di Ring Tinju!

Topik:

Berita Terkini Lainnya