4 Pemain Indonesia 'Perang Saudara' di Perempat Final Malaysia IC 2018
id.victorsport.com/news
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Sebanyak 9,5 pemain Indonesia berhasil lolos ke perempat final turnamen Malaysia International Challenge setelah meraih kemenangan di babak 16 besar yang digelar, Kamis (19/4/2018).
Sembilan pemain tersebut berasal dari empat pemain tunggal putra, dua pemain tunggal putri, dua pemain ganda campuran dan satu pemain ganda putra. Plus 'setengah' pemain ganda campuran yang berpasangan dengan pemain Malaysia.
Menariknya, sesuai hasil drawing turnamen, empat pemain Indonesia harus terlibat perang saudara di perempat final, yang dimainkan Jumat (20/4/2018). Artinya, akan ada dua pemain Indonesia yang sudah pasti tersingkir. Kabar bagusnya, Indonesia sudah punya dua wakil di semifinal.
1. Dua tunggal putra 'perang saudara'', Indonesia pastikan satu wakil di semifinal tunggal putra
badmintonindonesia.orgAda empat pemain tunggal putra Indonesia yang berhasil lolos ke perempat final Malaysia International Challenge 2018. Keempat pemain tersebut yakni Muhammad Bayu Pangisthu, Wisnu Yuli Prasetyo, Shesar Hiren Rhustavito dan Khrisna Adi Nugraha.
Ini pencapaian bagus bagi tunggal putri. Meskipun, ada yang kurang karena tunggal putra Indonesia yang menjadi nominasi tim Piala Thomas, Firman Abdul Kholik, tersingkir di babak 16 besar.
Nah, di perempat final, jadwal mengharuskan Wisnu Yuli Prasetyo berhadapan dengan Shesar Hiren Rhustavito, seperti dikutip dari Tournamentsoftware.com. Artinya, satu dari mereka akan out dan lolos ke semifinal. Siapa yang akan menang?
Sementara Khrisna Adi Nugraha akan bertemu pemain Malaysia, Tan Jia Wei yang menjadi unggulan 6. Serta, Bayu Pangisthu akan menghadapi pemain Taiwan, Hsueh Hsuan Yi.
Yang patut ditunggu adalah perjuangan Bayu. Sebab, bila dia menang, Indonesia sudah pasti akan memiliki wakil tunggal di putra di final. Ini karena pemenang laga Bayu vs Hsue, akan menghadapi pemenang antara Wisnu atau Shesar di semifinal.
2. Dua ganda campuran muda Indonesia berduel berebut tiket semifinal
Editor’s picks
badmintonindonesia.orgSementara di nomor ganda campuran, duel menarik terjadi di perempat final, melibatkan dua pasangan muda potensial yang dimiliki Indonesia. Pasangan Andika Ramadiansyah/Mychelle Chrystine Bandaso akan bertemu dengan pasangan Rinov Rivaldy/Pitha Haningtyas Mentari.
Di tahun 2017 lalu, kedua pasangan muda ini berhasil meraih gelar. Andika (20 tahun) dan Mychelle (19 tahun) berhasil menjadi juara di Singapore International Series 2017, seperti dikutip dari Pbdjarum.org.
Sementara Rinov (18 tahun) dan Pitha (18 tahun), berhasil menjadi juara di Kejuaraan Dunia junior 2017 yang digelar di Yogyakarta.
Siapa yang akan menang dan lolos ke semifinal Malaysia IC 2018? Siapapun yang menang, Indonesialah yang akan menang.
3. Sektor tunggal putri bisa ciptakan "all Indonesian final"
badmintonindonesia.orgSementara di nomor tunggal putri, dua pemain Indonesia yang menjadi unggulan 1-2 di Malaysia International Challenge 2018, berhasil lolos ke perempat final. Hanna Ramadini yang menjadi unggulan 1, lolos ke perempat final setelah menang rubber game atas pemain Thailand, Pattarasuda Chaiwan 21-17, 15-21, 21-16.
Sementara Dinar yang menjadi unggulan 2, lolos setelah menang straight game 21-11, 21-15 atas pemain Malaysia, Muralitharan Thinaah.
Di perempat final, Jumat (20/4/2018), Hanna akan bertemu pemain Malaysia, Crystal Pan. Sementara Dinar bertemu pemain Hongkong, Deng Joy Xuan.
Menariknya, dalam skema drawing tunggal putra, karena menjadi unggulan 1-2, Hanna dan Dinar berada di plot atas dan bawah. Artinya, keduanya bisa bertemu di babak final.
Ya, bila Hanna dan Dinar mampu melewati fase perempat final dan semifinal, mereka akan menciptakan "all Indonesian final" di final tunggal putri Malaysia IC 2018. Semoga.
IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.
Topik:
Berita Terkini Lainnya
