Sirkuit Jakabaring Palembang Diyakini Masuk MotoGP, Ini Analisis Sirkuitnya!

Sabar, sabar... Sedang disiapkan

Sentul dipastikan tidak akan bisa menyelenggarakan ajang balapan motor MotoGP 2017 mendatang. Hal tersebut, menurut Menteri Pemuda dan Olahraga (Menpora) Imam Nahrawi, karena Dorna Sport menyebut kalau Sirkuit Internasional Sentul tidak mungkin selenggarakan MotoGP. Sentul dianggap belum memenuhi standar Federation Internationale de l'Automobile (FIA).

Akan tetapi, harapan untuk Indonesia selenggarakan balapan yang diikuti oleh Marc Marquez dan Valentino Rossi ini kembali naik saat Sumatera Selatan diyakini sedang siapkan sirkuit. Seperti dilansir Kompas.com, Gubernur Sumsel, Alex Noerdin sendiri optimistis dalam membangun Sirkuit Jakabaring di Palembang.

Sirkuit Jakabaring Palembang Diyakini Masuk MotoGP, Ini Analisis Sirkuitnya!Yudhi Mahatma/ANTARA FOTO

Alex bahkan telah mempersiap diri bersama Ikatan Motor Indonesia Sadikin Aksa dengan menuju Sirkuit Sepang, Malaysia akhir Oktober kemarin untuk menganalisis lintasan tersebut. Sementara itu, Alex Noerdin mengaku kalau pembangunan Sirkuit Jakabaring akan memakan biaya lebih dari 30 juta Euro atau hampir 450 miliar Rupiah.

Namun, biaya dipastikan datang dari investor dari pihak swasta. Alex menyebut kalau kondisi Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) sedang dalam keadaan sulit. Lebih dari dua investor telah siap mendanai pembangunan sirkuit yang digadang-gadang akan berkarakter high speed ini.

Baca Juga: Kenapa Sih Pebalap Sering Menyemburkan Sampanye di Podium?

Sirkuit high speed yang dapat dipacu sekencang di Argentina.

Sirkuit Jakabaring Palembang Diyakini Masuk MotoGP, Ini Analisis Sirkuitnya!Dok. Pemprov Sumsel via Kompas.com

Menurut Sadikin Aksa yang akan menjadi bagian dari pembangunan sirkuit menjelaskan kalau rata-rata kecepatan motor akan mencapai angka 171 Km/jam. Dengan algoritma Tilke (pembuat desain sirkuit Jakabaring), kecepatan bisa saja melebihi angka yang dipatok. Namun, Sadikin memastikan top speed pasti lebih dari 300 Km/jam.

Sementara itu, panjang lintasan Jakabaring ini akan mencapai 4.314 meter. Panjang lintasan ini dibagi dalam 750 meter bagi trek lurus terpanjang dan trek start atau finish akan mencapai 540 meter. Meskipun dengan karakteristik high speed, sirkuit ini akan punya 14 tikungan.

Sirkuit Jakabaring Palembang Diyakini Masuk MotoGP, Ini Analisis Sirkuitnya!jawapos.com

Bahkan Sadikin meyakini kalau Sirkuit Jakabaring akan lebih baik dari tetangga, Sepang. Sirkuit Jakabaring bahkan diyakini akan masuk dalam lintasan high speed tercepat di dunia, mendampingi sirkuit Argentina, Autódromo Termas de Río Hondo.

Setelah itu, Sirkuit Jakabaring akan terdapat delapan area tribune dan berkapasitas 130 ribu penonton. Pada area sirkuit juga terdapat arena balap gokar.

Sirkuit Jakabaring akan memulai pengerjaannya awal 2017 ini. Jakabaring dipercaya bisa jadi sirkuit MotoGP 2018 mendatang.

Baca Juga: Ini Dia Jadwal MotoGP 2017: Nama Indonesia Belum Muncul!

Topik:

Berita Terkini Lainnya