Akankah Indonesia Mengulang Sejarah Manis All England 1979?

Bisa gak ya?

Kejuaraan All England 2018 akan berlangsung minggu depan. Dalam sejarah keikutsertaan Indonesia pada kejuaraan bergengsi ini, Indonesia pernah menggoreskan cacatan manis pada kejuaraan All England.

Rudy Hartono tunggal putra Indonesia pernah memenangkan gelar All England tujuh kali berturut-turut dari tahun 1968 hingga tahun 1974. Sementara itu, pasangan ganda campuran andalan Indonesia, Tontowi Ahmad/Liliyana Natsir juga pernah mencatatkan sejarah manis di All England dengan menciptakan hat trick tiga kali juara berturut-turut tahun 2012 hingga 2014.

1. Indonesia hampir sapu bersih gelar All England tahun 1979

Akankah Indonesia Mengulang Sejarah Manis All England 1979?Youtube.com/UNNES

Sejarah manis Indonesia lainnya di All England terjadi pada tahun 1979. Kala itu Indonesia hampir menyapu bersih gelar All England. Indonesia mampu meraih 4 gelar. Kemenangan itu disumbangkan oleh Liem Swie King, Tjun Tjun/Johan Wahjudi, Verawaty/Imelda Wiguna, dan Christian Hadinata/Imelda Wiguna.

2. Indonesia berpeluang besar raih 4 gelar di All England 2018

Akankah Indonesia Mengulang Sejarah Manis All England 1979?badmintonindonesia.org

Indonesia berpeluang besar untuk meraih empat gelar juara All England tahun ini. Keempat gelar itu diharapkan bisa diraih dari sektor tunggal putra, ganda putri, ganda putra dan ganda campuran.

Hal itu diungkapkan oleh legenda bulutangkis Indonesia Christian Hadinata. Christian mengungkapkan bahwa pemain Indonesia yang berlaga di All England 2018 berpeluang besar untuk meraih empat gelar.  Alasan keyakinan Christian Hadinata ini cukup kuat mengingat empat nomor yang dimaksud tunggal putra, ganda putri, ganda putra dan ganda campuran merupakan pemain andalan dan diharapkan bisa menciptakan kejutan di All England 2018.

3. Turunnya dominasi China harus dimanfaatkan

Akankah Indonesia Mengulang Sejarah Manis All England 1979?bwfbadminton.com

Saat ini dominasi China di bulutangkis sudah sedikit menurun. Apalagi untuk sektor ganda putri China terlihat menurun performanya. Justru ganda putri Jepang lah yang lebih kuat. Christian Hadinata juga mengharapkan turunnya performa ganda puti China dapat dimanfaatkan oleh pemain Indonesia.

Legenda bulutangkis Indonesia ini juga mengatakan tinggal bagaimanakah tekad dan juga motivasi dari pemain Indonesia untuk bisa mengulang prestasi gemilang All England 1979. Semoga para pemain Indonesia bisa mengulang sejarah manis di All England seperti 39 tahun silam.

Dwi Yuliati Photo Verified Writer Dwi Yuliati

Reading | Writing | Badminton Lovers

IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.

Topik:

  • Indra Zakaria

Berita Terkini Lainnya