MotoGP Buka Peluang Balapan di Tengah Kota

Sekarang ini baru Formula 1 dan Formula E yang punya sirkuit di tengah kota

Gelaran balapan di jalanan tengah kota bukan sebuah hal baru. Formula 1 dan Formula E bisa jadi contoh ajang balap yang rutin menggelar balapan, dengan menyulap jalanan untuk arena perebutan bagi pebalap meraih podium.

Jika Formula 1 punya sirkuit jalanan di Monako, Azerbaijan, dan Singapura, lain halnya dengan Formula E. Ajang balap yang kini memasuki musim keempat itu sedari awal sudah menggunakan jalanan menjadi sirkuit. Langkah Formula 1 dan Formula E menggelar balapan jalanan di tengah kota ini ternyata mulai dilirik MotoGP.

Ajang balap di bawah naungan Dorna ini mempertimbangkan untuk mengadakan seri balap motor di luar sirkuit pada umumnya.

1. CEO Dorna, Carmelo Ezpeleta

MotoGP Buka Peluang Balapan di Tengah KotaMarca

Dikutip dari Motorsport.com, Carmelo Ezpeleta selaku CEO Dorna ketika diwawancarai media Spanyol Expansion mengungkapkan bahwa ada kemungkinan MotoGP memiliki sirkuit jalanan. Hal tersebut tak lepas dari keterangan pria kelahiran Barcelona ini terkait adanya proposal yang masuk di meja Dorna.

Proposal yang nama kotanya tidak disebutkan ini punya peluang untuk jadi seri balap MotoGP di masa yang akan datang. “Ada sebuah proyek yang solid pada sebuah kota yang hangat,” ungkapnya.

2. Pebalap memulai start GP Amerika Serikat pada musim 2017 lalu

MotoGP Buka Peluang Balapan di Tengah KotaMotoGP

Ezpeleta dalam wawancara tersebut juga mengilustrasikan rancangan balapan jalanan tersebut. “Secara teori, jalan lurus utama dari lintasan akan menggunakan jalanan, sedangkan paddock akan tertutup, terintegrasi dengan pusat pameran,” jelasnya, dikutip dari Autosport.com.

Ezpeleta juga mengatakan, lintasan dapat digunakan sebagai balapan di pecan grand prix maupun digunakan untuk berbagai keperluan lain.

3. Balapan malam MotoGP di Sirkuit Losail Qatar musim lalu

MotoGP Buka Peluang Balapan di Tengah KotaMotoGP

Terkait dengan negara penyelenggara balap, Ezpeleta mengungkapkan bahwa ada banyak sekali negara yang tertarik ikut serta. Disebutkan ada delapan negara yang terdaftar ingin mengadakan balapan. Tetapi, Ezpeleta hanya menginginkan 20 seri balap dalam semusim.

MotoGP musim 2018 akan menggeber 19 seri balap dengan Thailand masuk sebagai “pendatang baru”. Finlandia juga tengah bersiap untuk mengambil satu jatah tersisa di musim 2019. Indonesia pun masih punya kesempatan menggelar balapan MotoGP.

Dikutip dari Liputan6.com, Indonesia dan Finlandia dikabarkan terus menggenjot persiapan pembangunan sirkuit agar layak masuk dalam kalender balap MotoGP mendatang.

Dewa Putu Ardita Darma Putera Photo Verified Writer Dewa Putu Ardita Darma Putera

Penggemar olahraga khususnya Motorsport. Untuk pertanyaan dan keperluan bisnis: dewaputu.ardita@gmail.com

IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.

Topik:

  • Irma Yudistirani

Berita Terkini Lainnya